Semester 1

1. Ekonomi Pertanian
   Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang hubungan antara faktor ekonomi dan kegiatan pertanian. Dalam praktikum, mahasiswa diajak untuk menganalisis berbagai komponen ekonomi yang memengaruhi produktivitas dan efisiensi usaha pertanian. Mahasiswa akan melakukan simulasi perhitungan biaya produksi, pendapatan, serta efisiensi penggunaan sumber daya dalam sektor agribisnis. Selain itu, praktikum ini memperkenalkan penggunaan model-model ekonomi untuk mengevaluasi kebijakan pertanian di tingkat mikro dan makro. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi masalah ekonomi yang dihadapi petani dan memberikan solusi berbasis data dan teori ekonomi.
2. Sosiologi Pertanian
   Praktikum mata kuliah ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk terjun langsung ke masyarakat tani guna memahami struktur sosial, budaya, dan dinamika yang memengaruhi kegiatan pertanian. Mahasiswa akan melakukan observasi di lapangan untuk mempelajari interaksi sosial yang terjadi di komunitas petani, serta mengidentifikasi pengaruh tradisi dan norma dalam praktik agribisnis. Selain itu, praktikum ini mencakup diskusi kelompok dan analisis studi kasus terkait perubahan sosial di pedesaan. Dengan pendekatan ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami peran manusia sebagai agen utama dalam keberlanjutan pertanian dan mampu memberikan kontribusi dalam pemberdayaan masyarakat tani.
3. Pemasaran Komoditas Pertanian
   Dalam mata kuliah ini, praktikum berfokus pada pengembangan strategi pemasaran untuk komoditas hasil pertanian. Mahasiswa akan mempelajari rantai pasok produk pertanian, melakukan analisis pasar, dan mengevaluasi harga serta permintaan produk. Mereka juga akan dilatih untuk menyusun rencana pemasaran berbasis data yang relevan dengan kondisi pasar. Praktikum ini dirancang agar mahasiswa memahami tantangan dalam distribusi, promosi, dan pengelolaan produk agribisnis sehingga mampu meningkatkan daya saing komoditas pertanian di pasar lokal maupun internasional. Melalui pendekatan praktis ini, mahasiswa diharapkan menjadi lebih siap untuk terlibat langsung dalam aktivitas pemasaran agribisnis.

Semester 2

1. Karir dan Kewirausahaan
   Praktikum dalam mata kuliah ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan dasar yang diperlukan dalam membangun dan mengelola karier serta usaha secara mandiri. Mahasiswa diajak untuk mengenali potensi diri, mengembangkan ide-ide bisnis kreatif, dan menyusun rencana bisnis yang berorientasi pada pasar. Dalam sesi praktikum, mahasiswa akan mempraktikkan langkah-langkah memulai usaha, termasuk simulasi pengelolaan sumber daya, strategi pemasaran, dan pengambilan keputusan dalam situasi bisnis nyata. Praktikum ini bertujuan untuk membangun jiwa kewirausahaan dan mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan dunia kerja serta dunia bisnis.
    
2. Ekonomi Kelembagaan 
   Mata kuliah ini memberikan penekanan pada pemahaman peran kelembagaan dalam mendukung kegiatan ekonomi, khususnya di sektor agribisnis. Dalam sesi praktikum, mahasiswa akan mempelajari studi kasus tentang fungsi kelembagaan pertanian seperti koperasi, kelompok tani, dan asosiasi agribisnis. Mahasiswa juga dilatih untuk menganalisis bagaimana struktur kelembagaan dapat memengaruhi efisiensi produksi dan distribusi. Praktikum mencakup simulasi pengelolaan kelembagaan dan evaluasi kebijakan terkait. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami pentingnya kelembagaan dalam membangun sistem agribisnis yang berkelanjutan dan inklusif.
3. Analisis Proyek dan Studi Kelayakan Agribisnis 
   Praktikum mata kuliah ini memberikan pengalaman langsung dalam melakukan analisis proyek agribisnis. Mahasiswa diajak untuk mengidentifikasi peluang bisnis, menyusun rencana proyek, dan melakukan studi kelayakan secara komprehensif. Kegiatan praktikum meliputi analisis finansial, seperti perhitungan arus kas, keuntungan, dan risiko usaha, serta evaluasi non-finansial yang mencakup aspek sosial dan lingkungan. Melalui praktikum ini, mahasiswa diharapkan mampu menilai kelayakan suatu proyek agribisnis dengan menggunakan berbagai alat dan teknik analisis, sehingga mampu memberikan rekomendasi yang tepat bagi pengambilan keputusan.
   
   
4. Akuntansi Agribisnis 
   Praktikum dalam mata kuliah ini berfokus pada penerapan konsep dan teknik akuntansi dalam konteks agribisnis. Mahasiswa dilatih untuk menyusun laporan keuangan, seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas, yang sesuai dengan karakteristik usaha agribisnis. Selain itu, mahasiswa juga mempraktikkan analisis kinerja keuangan untuk mengevaluasi efisiensi dan profitabilitas usaha. Melalui simulasi dan studi kasus, mahasiswa mendapatkan pengalaman dalam pengelolaan data keuangan dan penerapan prinsip akuntansi untuk mendukung pengambilan keputusan strategis dalam agribisnis.

Semester 3 

1. Metode Penelitian Agribisnis 
   Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa dengan kemampuan merancang dan melaksanakan penelitian ilmiah di bidang agribisnis. Melalui praktikum, mahasiswa diajarkan menyusun proposal penelitian yang komprehensif, merancang instrumen pengumpulan data, dan menerapkan berbagai metode penelitian, baik kuantitatif maupun kualitatif. Praktikum juga melibatkan simulasi wawancara, observasi lapangan, serta analisis data menggunakan perangkat lunak statistik. Dengan demikian, mahasiswa diharapkan mampu menghasilkan penelitian yang relevan dan memiliki dampak bagi pengembangan agribisnis.
2. Manajemen Produksi dan Operasi Agribisnis 

   Dalam mata kuliah ini, mahasiswa mempelajari konsep dan teknik manajemen produksi untuk meningkatkan efisiensi operasi di sektor agribisnis. Praktikum mencakup simulasi perencanaan produksi, pengelolaan bahan baku, serta optimalisasi proses produksi melalui analisis titik impas dan pengendalian mutu. Selain itu, mahasiswa juga dikenalkan pada strategi pengelolaan rantai pasok untuk memastikan ketersediaan produk sesuai permintaan pasar. Praktikum ini dirancang agar mahasiswa memahami secara praktis pengelolaan produksi yang efektif dalam mendukung keberlanjutan usaha agribisnis.

3. Komunikasi dan Penyuluhan Agribisnis 

   Mata kuliah ini memberikan pemahaman tentang pentingnya komunikasi efektif dalam mendukung kegiatan agribisnis. Praktikum berfokus pada pengembangan keterampilan komunikasi interpersonal dan penyuluhan yang melibatkan simulasi di lapangan. Mahasiswa dilatih untuk menyusun materi penyuluhan, merancang program komunikasi strategis, serta mempraktikkan teknik presentasi dan negosiasi. Melalui pendekatan praktis, mahasiswa diharapkan mampu berkomunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk petani, konsumen, dan pemerintah, untuk mendukung implementasi program agribisnis.

4. Statistika 

   Statistika merupakan mata kuliah penting yang memberikan dasar dalam analisis data agribisnis. Praktikum dirancang untuk melatih mahasiswa dalam mengolah dan menganalisis data dengan menggunakan perangkat lunak statistik. Kegiatan mencakup analisis deskriptif, uji hipotesis, regresi, dan analisis korelasi, yang bertujuan membantu mahasiswa memahami pola data serta relasi antar variabel. Mahasiswa juga dilatih menyajikan data secara visual untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis bukti dalam konteks agribisnis.

5. Pemasaran Digital Produk Agribisnis 

   Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan kemampuan merancang strategi pemasaran digital untuk produk agribisnis. Praktikum mencakup penggunaan platform digital, seperti e-commerce dan media sosial, untuk mempromosikan produk secara efektif. Mahasiswa akan mempelajari cara membuat konten pemasaran yang menarik, menganalisis perilaku konsumen digital, serta mengevaluasi kinerja kampanye pemasaran. Praktikum ini bertujuan untuk memberikan keterampilan praktis dalam memanfaatkan teknologi digital guna meningkatkan daya saing produk agribisnis di pasar lokal maupun internasional.

Semester 4

1. Manajemen Usaha Pertanian 
   Mata kuliah ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis dalam mengelola usaha pertanian secara efisien dan berkelanjutan. Praktikum melibatkan simulasi perencanaan usaha pertanian, mulai dari analisis pasar, perencanaan produksi, hingga pengelolaan keuangan. Mahasiswa diajak untuk mengevaluasi model usaha pertanian berdasarkan efisiensi sumber daya, potensi keuntungan, dan mitigasi risiko. Selain itu, mahasiswa akan mempraktikkan pengembangan strategi pengelolaan usaha pertanian berbasis teknologi untuk meningkatkan daya saing di pasar. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami konsep dasar manajemen dan menerapkannya secara efektif dalam konteks agribisnis.
2. Ekonometrika 
   Ekonometrika merupakan mata kuliah yang menggabungkan teori ekonomi dengan analisis statistik untuk memecahkan masalah-masalah ekonomi, khususnya di sektor agribisnis. Dalam praktikum, mahasiswa akan belajar menyusun model ekonometrika untuk menganalisis hubungan antar variabel ekonomi, seperti produksi, harga, dan permintaan. Mahasiswa juga dilatih menggunakan perangkat lunak statistik untuk estimasi parameter, pengujian hipotesis, dan interpretasi hasil analisis. Kegiatan ini memberikan mahasiswa pemahaman praktis tentang bagaimana menerapkan model ekonometrika untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis data dalam agribisnis.

Semester 5

1. Agropreneurship 
   Mata kuliah Agropreneurship bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dalam mengembangkan usaha di sektor pertanian dengan pendekatan kewirausahaan. Mahasiswa akan mempelajari cara mengidentifikasi peluang bisnis di dunia agribisnis, serta cara mengelola usaha pertanian yang melibatkan aspek produksi, pengolahan hasil pertanian, hingga pemasaran produk. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa juga akan diajarkan mengenai pentingnya inovasi dan efisiensi dalam menjalankan usaha agribisnis, serta bagaimana menggunakan teknologi untuk meningkatkan daya saing dan produktivitas. Selain itu, perhatian juga diberikan pada aspek keberlanjutan dalam bisnis pertanian, yakni bagaimana mengelola sumber daya alam dengan bijaksana dan bertanggung jawab untuk memastikan kelangsungan usaha dalam jangka panjang. Dengan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menciptakan model bisnis yang inovatif dan berkelanjutan dalam sektor pertanian.
2. Analisis Kuantitatif Agribisnis 
   Mata kuliah Analisis Kuantitatif Agribisnis berfokus pada penggunaan teknik-teknik analisis kuantitatif untuk menilai kinerja usaha agribisnis. Mahasiswa akan mempelajari cara menganalisis berbagai aspek dalam bisnis pertanian, seperti biaya produksi, pendapatan, dan keuntungan, menggunakan pendekatan statistik dan matematika. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa juga diajarkan untuk memahami bagaimana analisis permintaan dan penawaran dapat memengaruhi harga dan keputusan pemasaran produk pertanian. Selain itu, mahasiswa akan belajar untuk menyusun perencanaan keuangan yang meliputi proyeksi pendapatan dan pengeluaran, serta memahami konsep titik impas (break-even point) yang menunjukkan kondisi di mana pendapatan sama dengan biaya. Teknik-teknik pemodelan dan simulasi juga akan diperkenalkan untuk meramalkan hasil usaha dan mengelola risiko. Dengan pengetahuan ini, mahasiswa dapat membuat keputusan bisnis yang lebih akurat dan berbasis data untuk mengelola usaha agribisnis secara efektif.

Semester 6 Jalur CoE

1. Dokumen Ekspor 
   Mata kuliah Dokumen Ekspor membahas mengenai berbagai jenis dokumen yang diperlukan dalam proses ekspor barang ke luar negeri. Mahasiswa akan mempelajari dokumen-dokumen penting yang digunakan dalam perdagangan internasional, seperti faktur komersial, surat jalan, bill of lading, sertifikat asal barang, dan dokumen lainnya yang dibutuhkan untuk memenuhi persyaratan hukum dan regulasi di negara tujuan ekspor. Selain itu, mahasiswa juga akan diajarkan cara menyusun dokumen tersebut dengan benar sesuai dengan aturan yang berlaku, sehingga dapat memperlancar proses pengiriman barang dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi internasional.
2. Pengiriman Barang Ekspor 
   Mata kuliah Pengiriman Barang Ekspor fokus pada proses logistik dan pengiriman barang dari negara asal ke negara tujuan ekspor. Mahasiswa akan mempelajari berbagai aspek dalam pengiriman barang internasional, termasuk pemilihan moda transportasi yang tepat, prosedur pengemasan dan pelabelan, serta pengaturan pengiriman barang melalui jalur laut, udara, atau darat. Selain itu, mahasiswa juga akan mengenal cara-cara untuk mengelola biaya pengiriman, asuransi pengiriman, dan cara mengatasi potensi masalah yang muncul selama pengiriman barang. Mata kuliah ini bertujuan agar mahasiswa dapat mengelola pengiriman barang ekspor dengan efisien dan meminimalkan risiko yang dapat terjadi.
3. Supervisi Ekspor 

   Mata kuliah Supervisi Ekspor bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengawasi dan mengelola seluruh proses ekspor. Mahasiswa akan mempelajari peran pengawasan yang dilakukan oleh perusahaan atau pihak terkait untuk memastikan bahwa proses ekspor berjalan sesuai dengan standar dan regulasi yang berlaku. Hal ini meliputi pengawasan terhadap kualitas produk, kelengkapan dokumen ekspor, serta ketepatan waktu pengiriman. Mata kuliah ini juga mencakup pemahaman tentang pentingnya komunikasi dan koordinasi antara pihak ekspor, importir, dan otoritas yang berwenang, agar semua tahapan dalam ekspor dapat dilaksanakan dengan lancar dan sesuai aturan yang berlaku.

4. Manajemen Ekspor 

   Mata kuliah Supervisi Ekspor bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengawasi dan mengelola seluruh proses ekspor. Mahasiswa akan mempelajari peran pengawasan yang dilakukan oleh perusahaan atau pihak terkait untuk memastikan bahwa proses ekspor berjalan sesuai dengan standar dan regulasi yang berlaku. Hal ini meliputi pengawasan terhadap kualitas produk, kelengkapan dokumen ekspor, serta ketepatan waktu pengiriman. Mata kuliah ini juga mencakup pemahaman tentang pentingnya komunikasi dan koordinasi antara pihak ekspor, importir, dan otoritas yang berwenang, agar semua tahapan dalam ekspor dapat dilaksanakan dengan lancar dan sesuai aturan yang berlaku.

Semester 7

1. Pemberdayaan Masyarakat
   Mata kuliah Pemberdayaan Masyarakat bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang cara meningkatkan kapasitas dan kualitas hidup masyarakat, khususnya yang kurang beruntung. Mahasiswa akan mempelajari prinsip pemberdayaan, termasuk penguatan kemampuan individu dan kelompok dalam mengelola sumber daya, serta merancang program pemberdayaan yang efektif. Fokusnya adalah pada peningkatan partisipasi aktif masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, seperti ekonomi, sosial, dan politik. Mata kuliah ini mengajarkan cara mengidentifikasi kebutuhan masyarakat dan membangun kemitraan untuk mencapai perubahan yang positif dan berkelanjutan.

Semester 7 Jalur CoE

1. Pendidikan Kewarganegaraan 
   Mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa mengenai hak dan kewajiban sebagai warga negara yang baik, serta pentingnya peran aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mahasiswa akan mempelajari nilai-nilai Pancasila, sistem pemerintahan Indonesia, serta isu-isu sosial dan politik yang relevan dengan kehidupan masyarakat.
2. Pendidikan Pancasila 
   Mata kuliah Pendidikan Pancasila mengajarkan mahasiswa tentang nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Mahasiswa akan memahami pentingnya Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, serta bagaimana mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan sosial, politik, dan ekonomi untuk menciptakan masyarakat yang adil dan makmur.
3. Kuliah Kerja Nyata 

   Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan mata kuliah yang memberikan mahasiswa kesempatan untuk terlibat langsung dalam pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa akan bekerja di lapangan, berinteraksi dengan masyarakat, dan mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di kampus dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat setempat

4. Magang Industri 
   Mata kuliah Magang Industri memberikan mahasiswa pengalaman praktis di dunia kerja dengan magang di perusahaan atau industri terkait. Mahasiswa akan belajar tentang proses bisnis, manajemen, serta keterampilan teknis yang diperlukan di industri tertentu, yang dapat memperkaya pengetahuan mereka dan mempersiapkan mereka untuk berkarir di dunia profesional setelah lulus.

Semester 8

1. KKN 
   KKN adalah mata kuliah yang memberikan mahasiswa kesempatan untuk berkontribusi langsung kepada masyarakat melalui pengabdian sosial. Mahasiswa akan diterjunkan ke dalam komunitas untuk mengidentifikasi masalah dan memberikan solusi berbasis ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah. Pengalaman ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan sosial, kepemimpinan, serta kemampuan dalam bekerja sama dengan masyarakat dalam memecahkan permasalahan nyata.
2. Magang Kerja 
   Magang Kerja adalah mata kuliah yang memungkinkan mahasiswa untuk memperoleh pengalaman praktis di dunia profesional. Mahasiswa akan bekerja di perusahaan atau lembaga terkait untuk mempelajari cara kerja di industri tertentu. Melalui magang, mahasiswa dapat mengasah keterampilan teknis dan manajerial, serta memahami dinamika pekerjaan yang sesungguhnya di dunia kerja.
3. Skripsi 
   Mata kuliah Skripsi merupakan tugas akhir bagi mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan dalam penelitian dan penulisan ilmiah. Mahasiswa akan melakukan penelitian mendalam tentang topik tertentu yang relevan dengan bidang studi mereka, dengan bimbingan dosen. Skripsi ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan analisis, penulisan ilmiah, serta kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan di bidang yang dipilih.

Semester 8 Jalur CoE

1. Skripsi 
   Mata kuliah Skripsi merupakan tugas akhir bagi mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan dalam penelitian dan penulisan ilmiah. Mahasiswa akan melakukan penelitian mendalam tentang topik tertentu yang relevan dengan bidang studi mereka, dengan bimbingan dosen. Skripsi ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan analisis, penulisan ilmiah, serta kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan di bidang yang dipilih.